Peran penting kerja sama antara lembaga dalam pembangunan berkelanjutan memegang peranan yang sangat vital dalam upaya mencapai tujuan pembangunan yang berkelanjutan. Kerja sama antara lembaga merupakan salah satu kunci utama dalam memastikan bahwa pembangunan yang dilakukan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat dan lingkungan.
Menurut Bappenas (2018), kerja sama antara lembaga merupakan bagian yang tak terpisahkan dari upaya mencapai pembangunan berkelanjutan. Dalam sebuah artikel yang diterbitkan oleh Puslitbang Kependudukan (2019), disebutkan bahwa kerja sama antara lembaga memiliki peran yang sangat penting dalam memastikan bahwa setiap kebijakan pembangunan yang diambil dapat mencakup berbagai aspek keberlanjutan, seperti ekonomi, sosial, dan lingkungan.
Para ahli pembangunan juga menekankan pentingnya kerja sama antara lembaga dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan. Menurut Prof. Dr. Emil Salim, kerja sama antara lembaga dapat menjadi sarana untuk saling melengkapi dan mendukung dalam upaya mencapai pembangunan berkelanjutan. Sementara itu, Dr. Ir. Rachmat Witoelar, M.Sc., menekankan bahwa kerja sama antara lembaga dapat menjadi wadah untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman guna menciptakan solusi-solusi inovatif dalam pembangunan berkelanjutan.
Dalam konteks Indonesia, kerja sama antara lembaga telah terbukti memberikan dampak yang positif dalam upaya mencapai pembangunan berkelanjutan. Berbagai inisiatif kerja sama antara lembaga, baik di tingkat nasional maupun internasional, telah berhasil mempercepat pembangunan yang berkelanjutan di berbagai sektor, seperti pertanian, energi, dan lingkungan.
Sebagai negara yang memiliki potensi besar dalam pembangunan berkelanjutan, Indonesia perlu terus mendorong kerja sama antara lembaga untuk mencapai tujuan pembangunan yang lebih baik di masa depan. Melalui kolaborasi dan sinergi antar lembaga, Indonesia dapat mempercepat transformasi menuju pembangunan berkelanjutan yang inklusif dan berkeadilan bagi semua pihak.