Peran masyarakat dalam pemantauan perairan untuk keseimbangan ekosistem sangat penting untuk menjaga keberlanjutan lingkungan hidup kita. Sebagai makhluk sosial yang tinggal di sekitar perairan, masyarakat memiliki tanggung jawab untuk ikut serta dalam menjaga kelestarian ekosistem perairan tersebut.
Menurut Dr. Ir. Widodo S. Pranowo, M.Sc., seorang pakar lingkungan hidup dari Universitas Indonesia, “Masyarakat memiliki peran yang sangat vital dalam pemantauan perairan untuk menjaga keseimbangan ekosistem. Masyarakat sebagai pengguna langsung perairan harus ikut serta dalam pengawasan dan pemeliharaan lingkungan perairan.”
Salah satu cara yang dapat dilakukan oleh masyarakat dalam pemantauan perairan adalah dengan melakukan pembersihan sampah di sekitar perairan. Sampah-sampah plastik dan limbah lainnya dapat mengancam keberlangsungan hidup berbagai jenis biota perairan.
Berdasarkan survei yang dilakukan oleh WWF Indonesia, lebih dari 80% sampah laut berasal dari daratan. Hal ini menunjukkan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga kebersihan perairan agar ekosistemnya tetap seimbang.
Selain itu, masyarakat juga dapat membantu dalam mendeteksi adanya aktivitas illegal fishing atau penangkapan ikan secara ilegal di perairan. Dengan memberikan informasi kepada pihak berwenang, masyarakat turut berperan dalam menjaga kelestarian sumber daya ikan di perairan.
Menurut Dr. Rani Oktaviani, seorang ahli kelautan dari Institut Teknologi Bandung, “Peran masyarakat dalam pemantauan perairan sangat penting karena merekalah yang paling tahu kondisi perairan di sekitar tempat tinggal mereka. Dengan ikut serta dalam pemantauan, masyarakat dapat membantu pemerintah dalam menjaga kelestarian ekosistem perairan.”
Dengan demikian, peran masyarakat dalam pemantauan perairan untuk keseimbangan ekosistem merupakan salah satu kunci keberhasilan dalam menjaga keberlanjutan lingkungan hidup. Mari kita semua bersatu tangan dalam menjaga kelestarian perairan untuk generasi mendatang.